Sebuah perampokan dengan dua orang tersangka melarikan diri dari kejaran polisi National Police Air Service (NPAS) RedHill . Dalam video udara terlihat kedua tersangka berpencar di sebuah perkebunan luas, seorang tersangka masuk kedalam pepohonan, sehingga menyulitkan polisi untuk menemukan keduanya.
Namun tak jauh dari tersangka, ternyata dua belas anak dari sebuah desa kecil Capel di pinggiran London yang sedang bermain melihat arah seorang tersangka dan segera membantu polisi udara dengan mengirimkan pesan pintar dari darat. Mereka semua tiarap di tanah membentuk anak panah manusia yang menunjukkan kemana arah tersangka lari.
Berbekal informasi dari anak-anak tersebut, polisi udara yang menggunakan helikopter segera mencari tersangka di rimbunan pohon yang ditunjukkan arah anak panah manusia tersebut dan akhirnya menemukan tersangka bersembunyi di pepohonan. Helikopter segera melaporkan temuan itu ke tim polisi di darat dan dalam waktu singkat kedua tersangka dapat ditangkap.
Menurut anak-anak, mereka melihat kedua tersangka berpencar dan helikopter mengejar mereka. Namun helikopter tampaknya tak melihat tersangka yang lari ke pepohonan dan malah mencari kearah yang berlawanan. Melihat helikopter mencari ke arah yang salah anak-anak memutuskan mengirim pesan ke polisi dengan membentuk anak panah manusia ke arah tersangka.
Sebagai ungkapan rasa terimakasih kepada anak-anak tersebut, tim National Police Air Service (NPAS) RedHill mendarat tak jauh dari lokasi dan mengucapkan terimakasih atas bantuan mereka. Polisi menghadiahi mereka beberapa potong coklat dan setelah jam sibuk petugas selesai, anak-anak ii ditraktir makan gratis.
Banyak netizen yang meragukan kebenaran cerita ini dan menganggapanya hanya bagian dari April Mop. Namun dalam akun Facebook kepolisian RedHill menegaskan, kejadian ini adalah benar terjadi dan bukan rekayasa.
Sumber :
https://www.facebook.com/NPASRedhill
www.dailymail.co.uk
No comments:
Post a Comment